Asrama Pondok Pesantren di Lampung Timur Terbakar Saat Tarawih, Simak Kronologinya di Sini!
INDOZONE.ID - Kecamatan Way Jepara di Kabupaten Lampung Timur diguncang kebakaran yang melanda Gedung Asrama SMP Informatika Golden Star pada malam hari, tepat saat para santri tengah melaksanakan ibadah salat tarawih.
Baca Juga: Viral Kebakaran di Apartemen Grand Palace Kemayoran, Ternyata Ini Sebabnya
Kronologi Kebakaran Asrama Santri Lampung
Api yang membakar dengan ganasnya menghanguskan sejumlah pakaian santri, terutama para santri kelas 7, dan juga beberapa peralatan penting seperti kitab dan buku.
Menurut keterangan Yudi Ashari, seorang warga sekitar, kebakaran terjadi ketika para santri meninggalkan asrama untuk melaksanakan salat.
Ketika kembali, mereka dikejutkan dengan pemandangan mencekam dari gedung asrama yang telah dilalap habis oleh si jago merah. Pemandangan menyedihkan itu membuat para santri terpaksa hanya memiliki pakaian yang mereka kenakan saat itu.
Sementara petugas pemadam kebakaran berjuang keras untuk memadamkan api yang dengan cepat menjalar ke seluruh gedung asrama.
Meskipun upaya pemadaman dilakukan dengan sigap, namun kerugian yang ditimbulkan akibat kebakaran ini tidaklah sedikit.
Investigasi dan Tanggapan
Menurut Fahim, pengasuh Pondok Pesantren Minhajuth Thullab, kebakaran terjadi sekitar pukul 20.00 WIB, saat sebagian santri sedang melaksanakan salat tarawih di masjid.
Meskipun tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian materiil yang ditaksir mencapai jutaan rupiah.
Dilansir dari Humas Polda Lampung, pihak kepolisian setempat masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti terjadinya kebakaran tersebut.
Kemungkinan besar, kebakaran ini disebabkan oleh konsleting listrik, namun hal ini masih harus dipastikan melalui investigasi yang lebih lanjut.
Baca Juga: Siswi SMP Diperkosa 10 Orang dan Disekap Selama 3 Hari: Simak Kronologi dan Proses Penyelamatannya!
Solidaritas Masyarakat
Meskipun mengalami musibah yang cukup besar, kejadian ini juga menunjukkan solidaritas dan gotong royong masyarakat setempat.
Beberapa warga turut membantu petugas pemadam kebakaran dalam memadamkan api secara manual, sehingga upaya pemadaman dapat dilakukan dengan lebih efektif.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Humas Polda Lampung