Selasa, 02 MARET 2021 • 17:09 WIB

Kebakaran Lahan di Aceh Barat-Nagan Raya, Kapolda Aceh: Harus Terus Disiram Air

Author

Kapolda Aceh Irjen Pol Wahyu Widada didampingi Bupati Aceh Barat Ramli MS (kanan) dan Bupati Nagan Raya HM Jamin Idham (kiri) meninjau lokasi kebakaran hutan dan lahan di perbatasan Aceh Barat-Nagan Raya di Desa Suak Puntong, Kecamatan Kuala Pesisir, Naga

Kapolda Aceh Irjen Pol Wahyu Widada menegaskan saat ini prajurit TNI, Polri, BPBD, bersama jajaran pemerintah daerah terus memfokuskan upaya pemadaman kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di sejumlah wilayah di Aceh.

"Memang ada lahan yang terbakar, tapi karena lahannya gambut maka harus tetap dilakukan pemadaman api," kata Kapolda Wahyu Widada saat melakukan peninjauan ke lokasi kebakaran lahan di kawasan perbatasan Aceh Barat-Nagan Raya, Selasa (2/3/2021) dikutip dari Antara.

Menurutnya, pemadaman yang dilakukan secara gabungan tersebut guna memadamkan api yang selama ini telah membakar lahan di kedua kabupaten tersebut di Aceh.

Fokus pemadaman api, kata Kapolda, pada lahan gambut agar kebakaran lahan dapat segera padam.

"Saat ini lahan gambutnya sedang dilakukan pendinginan, artinya harus terus disiram air. Jangan nanti di atasnya padam, tapi di bawah tanah masih ada api," katanya.

Ia juga mengharapkan kepada pemerintah daerah di Aceh yang daerahnya saat ini mengalami kebakaran hutan dan lahan, agar segera melakukan berbagai upaya termasuk pengadaan peralatan guna memaksimalkan pemadaman api di daerah masing-masing.

"Jadi, kalau ada alat yang kurang, segera dilakukan pengadaan," katanya mengharapkan.

Artikel Menarik Lainnya:

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: