Jokowi 'Diam-diam' Merapat ke Waduk Pluit

Presiden Jokowi berpose bersama para petugas di Rumah Pompa Waduk Pluit, Jumat (3/1). (Setpres)

Presiden Joko Widodo mendadak meninjau Waduk Pluit, Jakarta Utara, Jumat (3/1) pagi. Jokowi mengambil langkah itu sebelum beraktivitas di Istana Merdeka, Jakarta. 

Jokowi dikabarkan merapat ke Waduk Pluit setelah bertolak dari Istana Bogor. Menurut pihak biro pers, mantan Gubernur DKI Jakarta itu hanya sekitar 30 menit melakukan peninjauan. Saat ini Presiden pun disebut telah kembali ke Istana. 

Sikap Jokowi yang 'diam-diam' merapat ke Waduk Pluit pun membuat petugas dan awak media Istana kebobolan. Berdasarkan informasi yang dihumpun Indozone, Presiden ingin memastikan operasi pompa Waduk Pluit berjalan baik.  

Banjir yang melanda DKI Jakarta disinyalir menjadi alasan Jokowi melakukan peninjauan ke Waduk Pluit. Melalui akun Instagram-nya, Presiden menyebut banjir paling parah terjadi di empat daerah aliran sungai di DKI, yakni Krukut, Ciliwung, Cakung, dan Sunter. 

Dalam kondisi Jakarta banjir dan curah hujan tinggi, rumah pompa Waduk Pluit punya peran sangat vital. Alat itu bisa mengontrol ketinggian air di Waduk Pluit yang memiliki luas mencapai 80 hektare tersebut. 

Rumah pompa Waduk Pluit memiliki 10 unit pompa dengan total kapasitas 50,2 kubik per detik. Tiga unit pompa buatan Jepang memiliki kemampuan menyedot air dari waduk dengan kapasitas 5 kubik per detik untuk setiap unitnya.

Artikel Menarik Lainnya

• Banjir Rendam Ratusan Rumah Mewah di Perumahan Green Garden
• Tinjau Banjir, Menteri Sosial Pastikan Semua Korban Dapat Bantuan
• Ancaman Longsor Tinggi, Ini Rekomendasi Badan Geologi