Wakil Gubernur Sumatera Utara Musa Rajekshah menyebut Pasar Tikung yang berada di Jalan Brigjend Zein Hamid, Medan adalah pasar hybrid. Bukan tanpa alasan, di Pasar Tikung sendiri ada terdapat pasar modern dan juga pasar tradisional.
Hal tersebut dikatakan pria yang akrab disapa Ijeck itu saat peresmian Bazaar Ramadan di Pasar Tikung, Selasa (27/4).
"Saya takjub dengan Pasar Tikung ini sendiri. Mungkin ini adalah pasar hybrid pertama di Medan. Artinya di pasar ini ada pasar tradisional ada juga pasar modern," kata Ijeck.
Selain itu, Ijeck mengatakan di Pasar Tikung para pengunjung bisa melukan transaksi pembayara secara offline maupun online.
"Jadi bisa transaksi secara offline dan juga online," kata dia.
Diketahui, Bazaar Ramadan di Pasar Tikung bekerja sama dengan Dewan UKM Sumatera Utara. Ada sebanyak 92 UKM yang ikut serta dalam Bazaar Ramadan itu.
Ijeck berharap dengan adanya Bazaar Ramadan, maka dapat menumbuhkembangkan UKM dan meningkatkan perekonomian di Sumut.
"Kita harapkan melalui acara ini bisa membantu menumbuhkembangkan UKM kita dan meningkatkan perekonomian kita," harap dia.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: