Senin, 19 JULI 2021 • 13:58 WIB

Inggris Mencabut Pembatasan Covid-19 Pada Hari Senin, Ilmuwan Mengecam Langkah Ini

Author

Suasana klub malam di Inggris saat perbatasan covid dicabut. (REUTERS/Natalie Thomas)

Pada hari Senin, pemerintah Inggris mencabut pembatasan Covid pada kehidupan sehari-hari di Inggris, menghapus semua jarak sosial, namun langkah ini dikecam oleh para ilmuwan dan partai oposisi sebagai lompatan yang berbahaya.

Mulai tengah malam, klub malam dibuka kembali dan tempat-tempat dalam ruangan lainnya diizinkan beroperasi seperti sebelum pandemi.

Perdana Menteri Boris Johnson mendesak masyarakatnya untuk tetap berhati-hati, meski pembatasan sudah dibuka.

Dia juga membela pembukaan kembali, dijuluki 'hati kebebasan' oleh beberapa media, meskipun para ilmuwan waswas setelah tingkat infeksi harian di Inggris mencapai 50.000 hanya di belakang Indonesia dan Brasil.

"Jika kita tidak melakukannya sekarang, maka kita akan membuka diri di musim gugur, bulan-bulan musim dingin, ketika virus memiliki keuntungan dari cuaca dingin," kata perdana menteri dalam sebuah pesan video, dikutip dari BBC.

"Jika kita tidak melakukannya sekarang, kita harus bertanya pada diri sendiri, kapan kita akan melakukannya? Jadi ini adalah saat yang tepat, tetapi kita harus melakukannya dengan hati-hati," tambahnya.

Setelah keberhasilan program vaksinasi, yang kini telah menawarkan setidaknya satu dosis untuk setiap orang dewasa di Inggris, pemerintah mengatakan setiap risiko perawatan di rumah sakit dapat dikelola.

Tetapi profesor Neil Ferguson dari Imperial College London memperingatkan bahwa Inggris berada di jalur untuk 100.000 kasus per hari, karena varian Delta Covid tidak terkendali.

Artikel Menarik Lainnya:

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber:

TERPOPULER
TAG POPULER
BERITA TERBARU
Tentang Kami Redaksi Info Iklan Kontak Pedoman Media Siber Kode Etik Jurnalistik Pedoman AI dari Dewan Pers Karir