Jajaran Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mengumumkan total penambahan kamera E-TLE atau electronic traffic law enforcement di wilayah Ibu Kota DKI Jakarta. Total kamera E-TLE yang terpasang itu sebanyak 57 kamera.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan ada dua tahap sistem kamera E-TLE. Tahap pertama sebanyak 12 kamera sedangkan tahap kedua sebanyak 45 kamera.
"Kemarin saat Operasi Patuh bulan Juli kami launching E-TLE tahap dua, diuji coba dua bulan," kata Kombes Sambodo di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (22/9/2020).
Setelah proses uji coba itu selesai, Sambodo menyebut puluhan kamera E-TLE itu sudah aktif. Dia juga sudah mengumumkan secara resmi pada hari ini jika seluruh kamera E-TLE sudah berfungsi normal dan aktif.
"Bertepatan hari ini E-TLE tahap dua, 45 kamera dan total ada 57 kamera sudah operasi penuh di 57 titik di Jakarta," ungkap Sambodo.
Lebih jauh Sambodo mengatakan di masa PSBB Jakarta, E-TLE itu tetap aktif namun tidak menindak kebijakan ganjil-genap. E-TLE tetap menindak pelanggar lalu lintas lainnya selain ganjil-genap.
"Dari beberapa pelanggaran yang ditilang untuk roda empat, ganjil-genap, tidak pakai safety belt, berkendara menggunakan hp, pelanggar marka khusus di wilayah tidak ada ganjil-genap, yang tidak berlakunya hanya gage, yang lainnya tetap berjalan," pungkas Sambodo.
Artikel Menarik Lainnya:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: