Jumat, 02 MEI 2025 • 16:25 WIB

Jelang Terbang Ke Jedah Arab Saudi, Jamaah Haji Boyolali Siap Berbenah dan mengurus Kopernya

Author

Jamaah haji dari Banjarnegara di Asarama Haji Boyolali. (Z Creators/Eksani)

INDOZONE.ID - Musim haji tahun 1445 H/ 2025 Masehi telah dimulai. Kloter pertama jemaah calon haji dimulai dari Kabupaten Purbalingga yang telah masuk ke Asrama Haji Donohudan, Boyolali, Kamis (1/5/2025) pagi.

Sementara itu Koper jemaah calon haji juga sudah tiba di gudang Asrama haji Donohudan Boyolali sejak Rabu kemarin bahkan hari ini Kapolres Boyolali AKBP. Rosyid Hartanto melakukan pengecekan langsung di gudang tempat koper jamaah calon haji untuk memastikan keamanannya serta pemantauan ke gudang Asrama Haji Donohudan, Boyolali.

Penanggung jawab Koper Jamaah Haji, Sukamdi, mengatakan setelah koper dari daerah datang kita terima kemudian nanti ada petugas dari maskapai Garuda ditimbang dan dilakukan x-ray, untuk proses kedatangannya sehari sebelum jemaah berangkat tas sudah masuk asrama haji untuk dilakukan pengecekan.

Baca Juga: Jamaah Haji Boyolali Kloter Pertama Masuk Asrama Haji Donohudan, Ada yang Berusia 88 Tahun

"Alhamdulilah sampai kloter empat ini berjalan lancar dan belum ada yang urgen, dan rata rata untuk satu kloter itu terdiri dari 353 koper, alhamdulilah hingga saat ini masih dalam kondisi aman, nantinya penerimaan koper ini akan kita terima hingga tanggal 30 mei 2025," katanya.

Pantauan Z Creators, puluhan pekerja atau porter memindahkan koper para jemaah haji dari tiga truk kontainer ke gudang asrama haji donohudan, Boyolali.

Sementara itu menurut Kasi Humas dan Protokol PPIH Embarkasi Solo, Gentur Rachma Indriadi, mengatakan hari ini ada empat kloter yang akan masuk asrama haji donohudan Boyolali, dan masing masing kloter ada 360 orang jamaah termasuk petugas haji.

Baca Juga: Harga Kedelai Impor Naik Akibat Perang Tarif Dagang Trump, Pengrajin Tahu Tempe di Boyolali Perkecil Ukuran

"Jadi nanti ada 1.440 orang Jemaah untuk hari ini. Untuk jamaah lansia menurut sistem siskohad ada 15 ribu orang jamaah haji, sekitar sepertiga persen dari total jamaah SOC lansia, ini tentu menjadi prioritas pelayanan kami," jelasnya.

"Karena petugas haji sebelumnya sudah ada pembekalan untuk pendampingan jamaah lansia dan disabilitas, jangan sampai nanti Jemaah yang lansia dan disabilitas malah tidak mendapat layanan yang terbaik, jadi mereka menjadi prioritas kami seperti taglen kita yaitu pelayanan haji ramah pada lansia."

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Liputan