Rabu, 05 JUNI 2024 • 18:10 WIB

Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, AHY Pimpin Kegiatan Tanam 100 Ribu Pohon Se-Indonesia

Author

AHY tanam 100 ribu pohon dalam memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia.

INDOZONE.ID - Tepat pada hari ini, 5 Juni 2024, seluruh negara memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, termasuk Indonesia.

Momen ini telah ditetapkan oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dalam Konferensi Stockholm di Swedia pada tahun 1972 silam.

Di Indonesia, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia itu dengan memimpin kegiatan penanaman serentak 100.000 pohon se-Indonesia.

Baca Juga: Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Ganjar Ajak Masyarakat Manfaatkan Pengelolaan Sampah

Penanaman bibit pohon mahoni dilakukan bersama unsur forum koordinasi pimpinan daerah serta jajaran Kantor ATR/BPN Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

AHY pimpin kegiatan tanam 100 ribu pohon dalam memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia.

Acara itu juga dilakukan secara daring dengan jajaran ATR/BPN se-Indonesia, di kompleks perkantoran Pemkab Bekasi, kawasan industri Kota Delta Mas, Desa Sukamahi, Kecamatan Cikarang Pusat.

"Ini momentum mengingat bumi kita cuma satu maka harus dijaga dengan baik. Bukan hanya ingin hidup sehat dan kondusif dalam alam baik serta terjaga untuk kita saja saat ini, tetapi juga untuk anak cucu kita," kata AHY di Cikarang, Rabu (5/6/2024).

Baca Juga: FOTO: Aksi Memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia di Makassar

AHY menjelaskan, penanaman 100 ribu pohon ini adalah bentuk semangat dalam upaya penghijauan demi menjaga kelestarian lingkungan hidup.

AHY pimpin kegiatan tanam 100 ribu pohon dalam memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia.

Lalu, kenapa bibit pohon mahoni? AHY melanjutkan, karena mahoni memiliki kekhasan, yakni mampu menyerap karbon dalam jumlah besar.

Penanaman pohon ini dilakukan secara serentak oleh struktur serta jajaran Kantor ATR/BPN se-Indonesia, baik tingkat provinsi maupun kabupaten dan kota, sehingga diharapkan berdampak positif bagi lingkungan.

"Mudah-mudahan dengan kegiatan ini bisa merespon dampak buruk kerusakan lingkungan sekaligus mendukung 'net zero' emisi sesuai semangat Presiden Jokowi," katanya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Antara