Jumat, 22 MARET 2024 • 17:27 WIB

Waspada! Gunung Merapi Luncurkan 14 Guguran Lava Pijar

Author

Waspada! Gunung Merapi Luncurkan 14 Guguran Lava Pijar

INDOZONE.ID - Gunung Merapi, salah satu gunung api paling aktif di Indonesia, kembali menunjukkan aktivitasnya yang mengkhawatirkan.

Dalam kurun waktu tertentu, Merapi telah mengeluarkan 14 kali guguran lava pijar dengan arah menuju Barat Daya pada 21 Maret 2024.

Puncak aktivitas ini mencatatkan jarak luncur maksimum mencapai 1.800 meter, meningkatkan ketegangan di kalangan masyarakat yang tinggal di sekitar kawasan Gunung Merapi.

Baca Juga: Gunung Merapi Kembali Aktif, Terjadi Awan Panas Guguran pada Sabtu Sore

Ancaman Lahar dan Awan Panas Guguran (APG)

Gunung Merapi luncurkan guguran awan panas. (Antara)

Dalam menghadapi aktivitas Gunung Merapi yang meningkat, masyarakat diminta untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap dua bahaya utama yaitu lahar dan awan panas guguran (APG).

Terutama saat musim hujan, potensi terjadinya lahar dan APG meningkat secara signifikan. Dengan guguran lava pijar yang telah terjadi, lahar dingin yang meluncur dari gunung dapat menjadi ancaman serius bagi wilayah sekitarnya.

APG, yang terdiri dari gas panas dan abu vulkanik, juga merupakan bahaya yang harus diantisipasi dengan serius oleh masyarakat yang tinggal di kawasan rawan bencana.

Antisipasi Terhadap Abu Vulkanik

Selain lahar dan APG, masyarakat juga diminta untuk mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik yang dapat terbawa oleh angin dari erupsi Gunung Merapi.

Abu vulkanik dapat menyebabkan gangguan pada pernapasan, mengganggu lalu lintas udara, dan mengganggu aktivitas sehari-hari.

Oleh karena itu, langkah-langkah pencegahan dan mitigasi perlu dilakukan untuk meminimalkan dampak negatif abu vulkanik terhadap kesehatan dan kegiatan ekonomi masyarakat.

Tinjauan Kembali Tingkat Aktivitas

Pemerintah dan otoritas terkait juga telah menegaskan bahwa jika terjadi perubahan aktivitas yang signifikan, maka tingkat aktivitas Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali.

Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa langkah-langkah mitigasi dan evakuasi dapat diambil dengan tepat waktu jika diperlukan.

Keselamatan masyarakat tetap menjadi prioritas utama dalam menghadapi potensi bencana alam yang disebabkan oleh aktivitas vulkanik.

Baca Juga: Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas, Sejumlah Wilayah Diguyur Hujan Abu Disertai Air 

Waspada! Gunung Merapi Luncurkan 14 Guguran Lava Pijar

Dengan meningkatnya aktivitas Gunung Merapi dan potensi bahaya yang terkait, kewaspadaan dan persiapan yang matang menjadi kunci dalam menghadapi situasi ini.

Masyarakat di sekitar Gunung Merapi diimbau untuk tetap tenang namun waspada, serta mengikuti petunjuk dan peringatan dari otoritas setempat.

Selain itu, kerjasama antara pemerintah, lembaga bantuan, dan masyarakat sangat diperlukan untuk meminimalkan risiko dan dampak negatif yang mungkin timbul akibat aktivitas vulkanik Gunung Merapi.

Dengan langkah-langkah yang tepat dan kesadaran yang tinggi, diharapkan kita dapat mengurangi potensi kerugian dan melindungi keamanan dan kesejahteraan masyarakat di kawasan yang terdampak.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: BPBD Sleman