Jumat, 04 MARET 2022 • 11:08 WIB

Detik-Detik Garuda Indonesia Evakuasi 80 WNI dari Ukraina

Author

WNI berhasil dievakuasi dari Ukraina. (Istimewa)

Maskapai Penerbangan Nasional Garuda Indonesia mengoperasikan penerbangan evakuasi bagi sedikitnya 80 Warga Negara Indonesia (WNI) dari Ukraina dan 3 Warga Negara Asing (WNA) yang merupakan keluarga WNI dalam rombongan tersebut. 

Penerbangan ini merupakan tindak lanjut dari upaya evakuasi WNI dari situasi konflik Ukraina yang diinisiasi oleh Kementerian Luar Negeri RI dengan menggunakan penerbangan charter Garuda Indonesia. 

Penerbangan yang dioperasikan pun menggunakan armada A330-200, dan diterbangkan dari Bucharest, Romania yang wilayahnya berbatasan langsung dengan Ukraina menuju Jakarta, Indonesia. 

Penerbangan tersebut diberangkatkan dari Bandara Henri Coanda Bucharest, Romania hari Rabu (2/3/2022) kemarin pukul 15.10 dan tiba di bandara internasional Soekarno Hatta pada hari ini,  Kamis (3/3/2022) pukul 17.00 WIB, setelah sebelumnya melakukan transit di Madinah. 

Baca Juga: 25 WNI Telah Dievakuasi dari Ukraina ke Rumania

"Penerbangan evakuasi bagi WNI dari Ukraina memiliki arti tersendiri bagi kami untuk dapat mengambil bagian dalam misi kemanusiaan ini," ucap Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra dalam keterangannya kepada Indozone, Jumat (4/3/2022). 

Menurutnya, peran Garuda Indonesia dalam proses evakuasi ini merupakan bagian dari komitmen dalam menjalankan mandat sebagai national flag carrier. Salah satunya melalui penyediaan layanan penerbangan bagi masyarakat Indonesia yang akan kembali ke tanah air ditengah situasi konflik. 

"Merupakan sebuah keniscayaan bagi Garuda Indonesia sebagai maskapai pembawa bendera bangsa untuk turut ambil bagian dalam peran aktif Negara dalam memberikan perlindungan bagi warganya, salah satunya melalui  misi  pemulangan WNI dari Ukraina", terangnya. 

Irfan memaparkan bahwa penerbangan evakuasi WNI tersebut ini telah melalui koordinasi intensif bersama pemangku kepentingan terkait dengan memperhatikan prosedur keselamatan dan keamanan penerbangan antarnegara. 

"Termasuk pelaksanaan protokol kesehatan melalui pemeriksaan Covid-19 bagi seluruh penumpang yang ikut pada penerbangan tersebut," tandas Irfan.

Artikel Menarik Lainnya:

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: