Maria Ozawa atau yang lebih dikenal sebagai Miyabi mengaku bahwa dia sebenarnya suka dengan Indonesia. Sayangnya, dia sering merasakan pengalaman kurang mengenakkan.
Kedatangannya kerap berakhir rumit karena dilaporkan kepada polisi. Padahal, dia datang ke Indonesia karena diundang atau urusan pekerjaan.
Namun, ada sekelompok massa yang menolak kedatangannya dan hendak mengusirnya dari Indonesia.
"Dua tahun lalu, aku ke Indonesia lho. Dua atau tiga tahun lalu mungkin. Tapi setiap ke sana aku selalu dilaporkan dan jadi suatu masalah. Terus diusir gitu secara paksa dari Indonesia. Beberapa kali lho seperti itu, kenapa ya?" keluh Maria Ozawa dalam kanal Youtube Daisuke Botak.
"Padahal aku datang karena diundang. Tapi malah (seperti) disuruh pulang," sambungnya.
Miyabi juga pernah mengira bahwa dia bermasalah dengan imigrasi bandara saat baru tiba, ternyata petugas hanya ingin berfoto bareng dengannya.
"Jadi baru sampai di bandara tiba-tiba di periksa, eh kenapa nih aku bingung kan, terus aku dibawa ke suatu ruangan, aku tanya 'apa saya membuat kesalahan?'," ucap pemeran film Mengejar Miyabi tersebut.
"Padahal baru lima menit sampai di bandara loh, kalau memang salah kok cepat banget. Terus pas sampai ruangan itu ujung-ujungnya cuma minta foto, aku ditahan kira-kira satu jam, paspor juga nggak dibalikin, aku langsung 'haaah' gitu," ceritanya sambil tertawa.
Maria Ozawa mengaku cukup kecewa dengan hal ini karena harus tertahan di bandara. Padahal, jika cuma diminta berfoto bareng maka dia akan menurutinya.
"Ketika ambil foto kebetulan moodku sedang bagus dan aku juga santai aja, akhirnya masuk sih bisa (ke Indonesia) tapi makan waktu lama banget. Terus diajak foto padahal, kenapa nggak bilang dari awal aja ya, padahal aku juga ok aja," ungkap Maria Ozawa.
Miyabi juga teringat saat dia ditawari untuk main di film Menculik Miyabi tahun 2010 silam. Sayangnya, kala itu dia batal ke Indonesia karena lagi-lagi ada demo penolakan.
Akhirnya, syuting dilakukan di Jepang dengan mencari lokasi yang mirip dengan Indonesia.
Artikel Menarik Lainnya:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: