Selasa, 26 NOVEMBER 2019 • 14:49 WIB

Akhir Tahun, Kawasan Nol Kilometer Merauke Tampil Ciamik

Author

Pembangunan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Sota di Merauke, Papua. (PUPR).

Pembangunan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Sota di Merauke atau nol kilometer Merauke, Papua, dipastikan akhir tahun 2019 ini sudah rampung.

PLBN Sota, menjadi pos lintas batas kedua di Papua yang dibangun setelah Skouw di Jayapura, dan selanjutnya akan dibangun satu lagi PLBN di PLBN Yetetkun di Kabupaten Boven Digoel 

Pelintas batas perbatasan Sota ini, berjarak sekitar 80 km dari Merauke. Paling tidak, setiap hari ada sekitar 20-25 orang yang melintas. 

"Kita perbaiki fasilitasnya, meski tidak sebesar Skouw di Jayapura, sehingga disamping fungsi pertahanan keamanan bisa menjadi tujuan orang melihat perbatasan di selatan Papua sehingga menjadi ikon baru di Timur Indonesia,” kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam keteranganya, Selasa (26/11). 

Pembangunan kawasan perbatasan Sota dilakukan oleh Ditjen Cipta Karya terbagi menjadi zona inti, sub inti dan pendukung. Pada zona inti akan dibangun Pos Lintas Batas Negara (PLBN), gudang sita, klinik, monumen Garuda, bangunan gerbang dan check point, serta didukung jalan akses menuju PLBN yang mulus dan tersedianya lahan parkir.

Sedangkan untuk zona sub inti akan dibangun rumah pegawai, wisma Indonesia dan zona pendukung berupa rest area, gereja, musola, parkir dan renovasi Pasar Sota yang dilengkapi fasilitas 13 kios dagang. 
Untuk zona pendukung lainnya, dilengkapi fasilitas tempat beristirahat (Rest Area). 

Pelaksanaan pembangunan PLBN telah dimulai awal 2019 dengan progres fisik sebesar 81,01 persen dan ditargetkan selesai pada akhir 2019, dengan biaya pembangunan sebesar Rp 114 miliar.

Infrastruktur permukiman bagi warga sekitar perbatasan juga akan dibangun seperti sistem penyediaan air minum (SPAM), tempat pengolahan sampah, penyediaan MCK dan septic tank komunal, jalan lingkungan dan drainase bagi masyarakat sekitar perbatasan.

Pada tahun 2018, Kementerian PUPR telah menyelesaikan pembangunan Tujuh Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Terpadu yakni 3 PLBN di Provinsi Kalimantan Barat (Entikong, Badau, dan Aruk), 3 PLBN di Provinsi NTT (Motaain, Motamassin, dan Wini) serta satu PLBN di Provinsi Papua (Skouw).

Pada tahun 2019, Kementerian PUPR akan membangun 4 PLBN Terpadu dari 10 PLBN yang diatur dalam Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan 11 Pos Lintas Batas Negara Terpadu dan Sarana Prasarana Penunjang di Kawasan Perbatasan. 

 

Artikel Menarik Lainnya:

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: